bisnis mudah gampang dengan modal kecil

Senin, 20 Juni 2011

BAGAIMANA CARA MEMBURU KEKAYAAN DALAM MEMBUAT USAHA

Faktor-faktor lain yang sangat diperhatikan oleh orang-orang yang menjadi kaya itu adalah peluang untuk menjadi mandiri dan benar-benar mapan secara finansial, potensi keuntungan yang besar atau penghasilan yang tinggi agar bisa mengakumulasi harta, dan kebutuhan untuk menjadi bos bagi diri sendiri (baca: tidak menjadi bawahan langsung dari pihak mana pun).

Jadi, jika kita telah menetapkan hati untuk mau mengejar kekayaan, maka ada baiknya kita memilih karier atau memulai sebuah bisnis yang memenuhi sejumlah kriteria berikut:


  1. sesuai dengan bakat-bakat dan potensi terbaik diri kita;
  2. memberikan penghargaan yang tinggi kepada diri kita;
  3. berkaitan dengan cita-cita masa kecil yang sungguh-sungguh kita inginkan;
  4. memberi peluang untuk kita menjadi mapan secara keuangan;
  5. memberikan potensi keuntungan atau penghasilan yang besar;
  6. memungkinkan kita untuk bekerja tanpa banyak diperintah orang lain; dan
  7. merupakan bidang kerja atau bisnis yang bisa kita cintai habis-habisan.
Apakah tandanya bahwa bidang pekerjaan atau bisnis itu kita cintai habis-habisan? Jimmy Carter, Presiden Samerika Serikat ke-39, pernah mengatakan bahwa, Jika Anda harus melakukan sebuah pekerjaan atau tugas dan Anda benar-benar tertarik untuk melakukannya, merasa bersemangat dan tertantang olehnya, maka Anda akan mencurahkan energi Anda secara maksimum. Dalam semangat semacam itu semua susah payah menjadi tidak terasa dan kegembiraan yang muncul ketika Anda membayangkan yang Anda harapkan akan tercapai, akan menghapus semua rasa cemas.(Perhatikan kata-kata yang saya beri cetak miring). Pekerjaan atau bisnis yang bisa membuat kita merasakan semua kata yang dicetak miring, pastilah merupakan sesuatu yang kita cintai.

Atau cara lain untuk mengetahuinya adalah dengan mengajukan pertanyaan reflektif seperti: Apakah saya bersedia bangun lebih pagi selama 10 tahun ke depan untuk mengerjakan hal ini? Apakah saya bersedia menderita untuk sementara waktu, agar usaha ini berkembang lebih baik? Apakah saya menikmati saat-saat mengerjakan pekerjaan ini dan bahkan seringkali menjadi lupa waktu? Apakah saya memiliki keyakinan bahwa bila saya memilih usaha atau pekerjaan ini, maka keberhasilan hanyalah soal waktu? Apakah saya berangkat ke tempat kerja saya dengan hati riang dan bersiul-siul? Semakin banyak jawaban YA atas pertanyaan-pertanyaan tersebut, itulah pilihan karier atau bisnis yang kita cintai.
Share

Tidak ada komentar:

Posting Komentar